Kebutuhan website bagi perusahaan merupakan salah satu kebutuhan pendukung atau penunjang. Website dapat dijadikan sebagai media untuk membranding produk atau citra perusahaan. Oleh karenanya, kini banyak perusahaan atau lembaga yang berlomba-lomba memperindah dan memaksimalkan website yang dimilikinya. Pasalnya, dengan website dapat dijadikan pintu utama atau tampilan utama dari identitas suatu perusahaan/instansi. Terlebih saat ini, semua serba online sehingga semua orang akan mudah tertuju dengan tampilan dan kegunaan website. Pada artikel ini kami akan membahas mengenai website custom vs WordPress.
Membuat website bagi perusahaan/instansi bukanlah hal yang mudah dan dilakukan secara sembarangan. Dibutuhkan sebuah perencanaan dan pelaksanaan secara matang, tepat, dan strategis. Hal tersebut agar menghasilkan website yang kompatibel, responsif, dan optimal. Oleh sebab itu, perusahaan/instansi harus dengan cermat memilih dan menggunakan jenis website yang tepat. Secara mendasar, website yang dapat dipergunakan terdapat dua pilihan, yaitu website by custom atau membuat website dengan platform yang sudah ada seperti WordPress, Blogspot, Wix, dan sabagainya. Pemilihan tersebut diidentifikasi berdasarkan kebutuhan perusahaan. Selain itu, beberapa faktor yang harus diperhatikan dalam pemilihan jenis website, yakni sebagai berikut.
1) Kebutuhan Perusahaan
Hal pertama yang harus diperhatikan dalam pemilihan website by custom atau WordPress ialah kebutuhan perusahaan. Jika memerlukan website yang tidak perlu repot mendevelopment dan perawatannya, serta dibutuhkan dalam waktu yang cepat. Maka dapat memilih menggunakan website WordPress yang secara cepat dan berbagai pilihan template yang sudah tersedia. Sementara itu, jika perusahaan menginginkan sebuah website berdasarkan keinginan dan kebutuhan perusahaan maka dapat membuat website by custom. Dengan seperti itu, perusahaan dapat mendevelopment dan melakukan kreasi secara mandiri terhadap websitenya.
2) Biaya yang Dimiliki
Pertimbangan pemilihan penting dilakukan berdasarkan biaya yang dimiliki suatu perusahaan. Pasalnya, biaya untuk membuat website by custom tentu akan berbeda dengan website WordPress yang sudah semuanya tersedia. Perusahaan hanya tinggal merapikan dan menyusun konten isi website tersebut. Oleh karenanya, penting melakukan perencanaan dan perincian biaya website secara matang di awal sebelum benar-benar memilih dan memutuskan mana yang akan digunakan. Selain itu, pikirkan dan rencanakan pula untuk biaya perawatan website untuk ke depannya. Pasalnya, maintenance website juga membutuhkan anggaran yang harus diperhitungkan.
3) Kapasitas Website
Pertimbangan website berdasarkan kapasitas yang diperlukan juga penting. Jika suatu perusahaan membutuhkan website dengan kapasitas yang sangat besar. Maka perusahaan/instansi tersebut dapat memilih website dengan kapasitas yang tinggi karena dapat disesuaikan dan dioptimalkan dengan kebutuhan perusahaan. Sementara itu, jika kapasitas yang dibutuhkan tidak terlalu besar, perusahaan dapat memilih website yang tersedia di WordPress dan dikembangkan sesuai keperluan.
Agar tidak salah memilih website yang digunakan, mari menelisik website custom VS WordPress. Berikut ulasan secara lebih dalam agar dapat Anda jadikan referensi saat ingin membuat website untuk bisnis/perusahaan Anda.
Website Custom vs WordPress
Website custom merupakan kegiatan pemilihan untuk menggunakan website yang dibangun/build hingga development secara mandiri. Pemilik dapat dengan leluasa dan bebas dalam membangun websitenya, mulai dari desain, struktur, hingga konten website. Anda membutuhkan development yang andal agar lebih optimal mengustomisasi website. Terdapat beberapa kelebihan dengan kustomisasi website secara mandiri, yaitu sebagai berikut.
1) Dapat Lebih Berkreasi terhadap Website
Pendevelopment dapat mengkreasikan website secara mandiri dan lebih mengoptimalkan. Dengan melakukan kustomisasi website akan lebih leluasa mendesain dan menata website. Oleh karenanya, keindahan dan keoptimalan suatu website dengan menggunakan website custom tergantung pada pendevelopment.
2) Mengoptimalkan User Interface & User Experience Website
Dengan menggunakan website custom, pendevelopment dapat mengoptimalkan tampilan user interface & user experience. Umumnya, dengan mengustomisasi website secara mandiri akan lebih dapat membuat tampila UI/UX secara optimal. Hal tersebut akan memaksimalkan potensi website menjadi lebih responsif dan optimal. Tentunya, UI/UX pada sebuah website penting diperhatikan dengan baik agar pengunjung/pengguna lebih nyaman berkunjung ke website.
3) Keamanan Lebih Terjamin
Dengan mengustomisasi website secara mandiri, keamanan webiste akan lebih terkontrol dan lebih terjamin tingkat keamanannya. Pasalnya, seorang development dapat mengontrol dan menyetting keamanan website akan lebih terjamin. Pentingnya, keamanan pada suatu website penting diperhatikan agar menjaga data terlindungi dengan tingkat keamanan yang tinggi.
Di samping itu, website custom memiliki kekurangan yang harus diperhatikan dengan bijak, di antaranya sebagai berikut.
1) Memerlukan Waktu yang Cukup Lama Mengembangkan Website
Kekurangan dari membangun/building website secara mandiri membutuhkan waktu yang cukup lama. Terlebih jika website yang dibangun cukup lama, tidak instan langsung jadi.
2) Membutuhkan Biaya yang Lebih Besar
Biaya yang diperlukan dalam membangun website custom tentunya juga merogoh kocek yang cukup mendalam. Pasalnya, semua dilakukan secara mandiri, mulai dari hosting website, beli server, dan sebagainya.
Baca Juga: Mengenal Proxy, Manfaat, Jenis, dan Cara Kerjanya!
Website WordPress vs Custom
Website yang dibangun dengan WordPress tentunya membutuhkan waktu yang lebih cepat dibandingkan dengan website custom. Pasalnya, WordPress menawarkan berbagai jenis template yang disajikan sehingga dapat dipilih dan disesuaikan oleh perusahaan masing-masing. Dengan menggunakan WordPress, Anda tak perlu khawatir jika tidak memiliki kemampuan koding untuk membangun website. Pasalnya, dengan WordPress Anda hanya tinggal memilih jenis template yang sesuai kebutuhan. Template-nya pun beragam, mulai dari yang gratis hingga berlangganan dengan berbagai keuntungan yang ditawarkan. Adapun terdapat kelebihan menggunakan WordPress, di antaranya sebagai berikut.
1) Template Website Beragam
Kelebihan yang pertama, saat Anda menggunakan WordPress untuk membuat website ialah memiliki template yang beragam, tak terbatas. Berbagai jenis template tersedia, seperti untuk website ¬e-commerce, pendidikan, bisnis dan usaha, portofolio pribadi, dan masih banyak lagi.
2) Cocok Bagi Pemula dan Tidak Ingin Repot
WordPress juga sangat cocok bagi pemula yang tak memiliki bekal dan pengetahuan tentang koding website. Pasalnya, WordPress tidak mengharuskan seseorang menguasai koding untuk membangun website. Kecuali, jika ingin mengembangkan dan mengustomisasi dari template website yang sudah ada. Tentu hal tersebut membutuhkan penguasaan koding yang mendasar.
3) Cepat dan Mudah
Dengan menggunakan WordPress, secara cepat dan mudah untuk membuat suatu website. Tak perlu memerlukan waktu yang lama seperti website custom. Hal tersebut sebagai kelebihan yang patut dipertimbangkan jika ingin memiliki website dalam waktu yang cepat dan terburu-buru.
4) Biaya Terjangkau
Membuat website dengan WordPress sangat terjangkau karena biaya yang dikeluarkan tidak sebesar custom website. Untuk biaya perawatan dan pengembangannya pun tidak terlalu merogoh kocek yang dalam pula. Bahkan, WordPress pun menyajikan website yang gratis, tetapi tentunya dengan kapasitas dan penyimpanan yang sangat terbatas.
Menelisik website custom VS WordPress ibarat membandingkan kelebihan dan kekurangan masing-masing sehingga dapat menentukan untuk website yang akan dibangun untuk perusahaan. Dengan seperti itu, dapat memaksimalkan/mengoptimalkan website yang akan dibangun. Demikianlah, ulasan menelisik website custom VS WordPress secara mendalam.
