Skip to content
  • Home
  • Services

    Jasa Pembuatan Website

    SEO / SEM

    Landing Page

    Company Profile

    Product Catalog

    Online Shop

  • Website Features
  • Our Projects
  • Contact Us

Our Blog

Pengertian API Dan Penjelasan Lengkapnya

Table of Contents

Toggle
    • Baca Juga : Buat Landing Page Sederhana Dengan Elementor
  • Siapa yang menggunakan API?
  • Kategori API

Bagi orang-orang awam, keberadaan Application Programming Interface atau (API) mungkin jadi sesuatu yang jarang disadari. Bahkan mungkin hanya sedikit orang awam yang mengetahui apa itu API. Padahal fungsinya sering sekali memudahkan dan digunakan dalam kegiatan sehari-hari.

Jika disederhanakan, Application Programming Interface atau (API) adalah sebuah perangkat lunak yang mampu menghubungkan dua aplikasi untuk saling terhubung. Untuk membuatnya lebih mudah dimengerti, kami akan memberikan contoh.

Sebenarnya API merupakan perangkat lunak yang memudahkan dan fungsinya sangat mendukung aktivitas sehari-hari. Misalnya ketika Anda ingin membuat sebuah akun baru di sebuah aplikasi, akun tersebut bisa dibuat lewat media yang terhubung seperti Gmail, Facebook, dan Instagram. Dengan adanya API, sebuah data yang terletak di aplikasi lain seperti Gmail, Facebook, pun Instagram tadi bisa langsung diperoleh. Oleh karena itu keberadaan API jadi penghubung antara aplikasi satu dengan aplikasi yang lain.

Baca Juga : Buat Landing Page Sederhana Dengan Elementor

Jika melihat contoh tadi, sebenarnya API jadi perangkat lunak yang sudah sangat sering dimanfaatkan fungsinya dalam memudahkan aktivitas sehari-hari. Namun, apabila kita melihatnya dari sisi developer website maupun aplikasi, keberadaan API tidak hanya terbatas sampai disitu.

Dari sisi developer, API bisa membuat suatu pemrograman jadi lebih mudah dan efektif. Secara struktur, API terdiri dari suatu data structure, functions, objects, serta elemen dan parameter lainnya yang sangat diperlukan untuk mengakses sumber-sumber data yang ada di aplikasi tersebut.

Sebuah API juga digunakan untuk menggantikan bahasa-bahasa yang mudah dan terstruktur serta dimengerti oleh para programmer dibanding dalam system calls. Perlu digarisbawahi jika API bukanlah sebuah program antarmuka software to software bukan user interface.

Siapa yang menggunakan API?

API biasanya digunakan oleh aplikasi-aplikasi yang memerlukan data untuk membuat sebuah akun atau log in pengguna. 10 tahun yang lalu, API mungkin tidak bisa digunakan di layanan perbankan online tapi saat ini layanan perbankan pun juga bisa menggunakan API. Contoh layanan perbankan di Indonesia yang menggunakan API adalah BCA.

Dengan adanya API yang disediakan oleh BCA, pengguna bank tersebut bisa dengan mudah menghubungkan aplikasi e-commerce atau website yang dimiliki oleh pebisnis dengan sistem transaksi perbankan BCA. Hal ini jelas sangat memudahkan karena gaya hidup masyarakat saat kini sudah banyak beralih ke sesuatu yang terintegrasi satu sama lain.

Tidak hanya BCA, bisa dikatakan hampir semua atau sebagian besar aplikasi pembayaran atau fintech saat ini sudah menggunakan API dalam sistemnya. Hal lain misalnya ketika Anda membeli sebuah tiket bioskop online dan perlu memasukkan nomor kartu lalu sistem API akan mengecek apakah nomor yang dimasukkan benar tanpa perlu melewati banyak proses lain yang sangat panjang.

Layanan media sosial seperti Facebook juga diketahui menggunakan API yang memudahkan penggunanya. Facebook menggunakan komponen Graph API yang bisa merepresentasikan informasi dari suatu entitas beserta relasi dengan entitas lain.

Sebuah API dalam kegiatan bisnis dan transaksi saat ini memang memegang kendali penuh. Hal ini karena dengan API, bisnis juga bisa menjangkau orang-orang lebih luas dan menghilangkan hal-hal yang tidak perlu dalam sebuah sistem.

Kategori API

API bukanlah sesuatu yang berdiri tunggal. Terdapat kategori atau jenis-jenis API yang sudah sangat dikenal di kalangan developer. Di antaranya seperti yang ada di bawah ini.

  1. Web services
  2. Application services
  3. Operating system
  4. Programming languages
  5. Infrastructure services

Di antara kelima kategori API yang ada, mungkin web services jadi satu yang paling mendominasi. Hal ini karena web services tidak memerlukan akses untuk bisa sampai ke sistem operasi karena hanya berjalan pada protocol http sehingga mudah diintegrasikan. Data yang ada di web services disimpan dalam bentuk XML membuat kemudahan untuk diakses oleh sistem yang berbeda platform, sistem operasi, maupun bahasa pemrograman.

by Breefstudio
Share this article :
Share on facebook
Share on twitter
Share on linkedin
Related Post

Keunggulan Website Produk Katalog! VS Brosur Cetak? Praktis?

Sobat Breef, di era digital saat ini, kita tidak bisa hanya mengandalkan cara pemasaran konvensional. Brosur cetak yang dulu menjadi andalan kini mulai tergeser oleh

Mengapa Website Bisnis Harus Mobile-Friendly? Ini Alasannya!

Era Digital Yang Serba Smart! Sobat Breef, di era digital seperti sekarang, hampir semua orang menggenggam smartphone setiap saat. Dari mencari informasi, berbelanja online, hingga

Etika Kecerdasan Buatan! Tantangan, Tanggung Jawab Era Digital

Sobat breef, dalam beberapa dekade terakhir, kecerdasan buatan (AI) telah berkembang pesat dan menjadi bagian integral dari kehidupan kita. Teknologi ini tidak hanya mengubah cara

FREE konsultasi dengan Breef Studio

Website expert kami dengan senang hati akan segera membantu Anda. Konsultasi segera untuk mendapatkan solusi terbaik untuk bisnis Anda.

Hubungi kami

Dimulai dengan memahami bisnis dan kebutuhan bisnis klien kami, kami mengidentifikasi dan memfasilitasi berbagai fitur dan perangkat sesuai kebutuhan untuk meningkatkan pertumbuhan bisnis mereka.

Services
  • Company Profile
  • Product Catalog
  • Online Shop
  • SEO / SEM
About
  • Our Company
  • Our Team
  • Career
  • Blog
  • Our Contact
PT Breef Digital Indonesia
AKR Tower Unit 9E
Kebon Jeruk, Jakarta Barat Indonesia
Instagram
Facebook
Linkedin
Google Partner
© Copyright 2025 Breef | All Rights Reserved